Rendy Radutya Warman seorang anak yang masih berumur 7 tahun warga Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ditemukan dalam kondisi meninggal dalam sumur. Diduga dirinya terperosok ketika mengejar layang-layang.
AKBP Hartoyo, selaku Kapolres Sumedang ,mengatakan, sebelum ditemukan dalam keadaan meninggal, Rabu(3/7) sekitar pukul 08.00 WIB, korban yang merupakan warga Dusun Nagrak, RT 10 RW 4, Desa Paseh Kaler, Kecamatan Paseh sempat dinyatakan menghilang.
"Rendy dilaporkan hilang, Selasa(2/7) kemarin sekitar jam 13.00 WIB ketika bermain layang-layang bersama seorang temannya Ade Aprian. Menurut penjelasan temannya, ketika itu ada layangan yang putus dan mereka berdua pun mengejarnya sampai ke Galian Pasir di Desa Legok Kaler. Ketika melakukan pengejaran mereka kemudian berpencar di sekitar pertigaan galian Legok Kaler," jelasnya melalui pesan singkat.
Sampai sore sekitar jam 16.00 WIB, teman korban masih belum menemukan korban dan memutuskan untuk pulang dan memberitahukan kepada orangtua korban bahwa anaknya belum pulang. Pihak keluarga langsung melaporkan kejadian ini kepada kepala desa, Polsek Paseh dan Linmas untuk meminta bantuan pencarian.
"Anggota Polsek dan Koramil Paseh pun melakukan pencarian. Sampai pukul 24.00 WIB korban masih belum ditemukan. Pihak keluargapun memutuskan untuk melakukan pencarian kembali pada esok hari," jelasnya.
Pencarian tadi pagi dipimpin oleh AKP Kurnia, Kapolsek Paseh bersama masyarakat di sekitar lokasi Sumur Dusun Cileuksa RT 3 RW 5, Desa Legok Kaler, Kecamatan Paseh. Setelah mendapatkan informasi dari teman korban bahwa ketika melakukan pengejaran layang-layang korban berpisah dan menuju tempat tersebut.
"Ditemukan tanda-tanda korban dicurigai masuk kedalam sumur karena adanya benang layangan yang menuju ke arah sumur dan jejak rumput yang rusak ke arah sumur itu," ucapnya.
Pencarian pun difokuskan di lokasi sumur dengan mendatangkan BPBD, Damkar serta Tagana Kabupaten Sumedang. Sekitar Pukul 8.00 WIB, Tim BPBD melakukan pencarian kedalam sumur dan korban berhasil ditemukan dikedalaman sekitar 12 meter.
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi kepala berada dibawah, sekitar jam 8.45 WIB korban berhasil di evakuasi yang selanjutnya dibawa ke rumah orang tuanya," jelas Hartoyo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar